Strategi Diplomasi Global Prabowo di SPIEF 2025

Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto menghadiri St Petersburg International Economic Forum (SPIEF) 2025 di St Petersburg, pada 18 – 21 Juni 2025, sebagai perwakilan tertinggi ASEAN.

Keikutsertaan Prabowo menegaskan adanya dukungan kuat dari Indonesia terhadap Rusia, di tengah absennya banyak pemimpin negara Barat. Dalam SPIEF 2025, Indonesia bertujuan untuk memperkuat dialog ekonomi dan mempromosikan investasi, dengan menonjolkan sektor pariwisata, teknologi, energi, dan pertahanan.

“Kunjungan ini menjadi bagian penting dari diplomasi bilateral Indonesia-Rusia, sekaligus memperkuat peran Indonesia dalam isu-isu global,” kata Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono di St Petersburg, Rusia, Kamis (19/6/2025).

Prabowo memutuskan untuk tidak hadir di KTT G7 Kanada demi mengunjungi Rusia dan Singapura. Keputusan ini menjadi indikasi kuat bahwa Indonesia semakin memperluas peran strategisnya di pentas global, terutama ketika keterlibatan negara Barat menurun.

Meski KTT G7 yang berlangsung pada 16 – 17 Juni 2025 di Kanada dianggap sebagai agenda penting bagi Indonesia, Prabowo lebih memilih SPIEF 2025. Negara-negara anggota G7 adalah Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat (AS).

Menurut Prabowo, forum investasi Rusia lebih simbolis dan penting dibandingkan KTT G7. Forum ini penuh makna karena mampu menarik perhatian pejabat VIP dan elite Rusia, tanpa kehadiran mencolok dari perusahaan Barat.

SPIEF 2025 yang mengangkat tema “Shared Values: The Foundation of Growth in a Multipolar World,” dihadiri peserta dari 92 negara, termasuk keterlibatan aktif negara Asia, Afrika, dan Amerika Latin. Forum ini fokus pada pembangunan ekonomi global, teknologi, keberlanjutan, serta menyelenggarakan 19 sesi dialog bisnis bilateral, termasuk sesi khusus Rusia-Indonesia.

Prabowo diundang sebagai tamu kehormatan di SPIEF 2025 dan menjadi salah satu pembicara utama bersama Presiden Rusia Vladimir Putin.

Undangan untuk Prabowo menghadiri SPIEF 2025 diberikan langsung oleh Wakil PM Rusia, Denis Manturov, saat berkunjung ke Jakarta pada April 2025.

SPIEF 2025 menjadi arena penting bagi diplomasi strategis Indonesia dalam memadukan ekonomi, teknologi, energi, PLTN, dan pertahanan.

Selain SPIEF 2025, Prabowo juga ambil bagian dalam rangkaian diplomasi regional lain, termasuk transit di Praha, Ceko, pada 17–18 Juni 2025, dan kunjungan kenegaraan untuk menghadiri Leaders’ Retreat di Singapura pada 16 Juni 2025.